Analis Pengaruh UMK, PDRB Per Kapita, Pengangguran, RLS Dan Tenaga Kesehatan Terhadap Angka Kelahiran Di Provinsi Bali Tahun 2019-2023
DOI:
https://doi.org/10.37385/msej.v6i4.7989Keywords:
Angka Kelahiran, Upah Minimum Kabupaten, Produk Domestic Regional Bruto Perkapita, Pengangguran, Rata-Rata Lama Sekolah, Tenaga Kesehatan,Abstract
Kepadatan penduduk suatu wilayah menentukan perencanaan tata ruang, agar mencapai pertumbuhan penduduk dalam kawasan kabupaten atau kota yang berkualitas dan selaras dengan pembangunan kawasan setempat. Jumlah penduduk dipengaruhi migrasi, kematian dan kelahiran. Kelahiran itu penting untuk dikendalikan sebab jika angka kelahiran cukup tinggi tidak diimbangi dengan kemajuan sektor ekonomi akan menimbulkan masalah, jumlah kelahiran tinggi tidak masalah jika dapat terserap sektor ekonomi. Pentingnya memperhatikan faktor yang mempengaruhi angka, dengan harapan adanya peningkatan kualitas hidup yang lebih baik dan sejahtera. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh UMK, PDRBK, tingkat pengangguran, RLS, dan tenaga kesehatan terhadap angka kelahiran di Bali tahun 2019-2023. Metode analisis yang digunakan adalah regresi data panel. Hasil penelitian menunjukan bahwa model estimasi terbaik adalah Fixed Effect Model. Hasil uji t menunjukan tingkat pengangguran berpengaruh negatif terhadap angka kelahiran sedangkan UMK, PDRBK, RLS, dan tenaga kesehatan tidak berpengaruh terhadap angka kelahiran. Hasil uji F menunjukan bahwa model terestimasi eksis. Anak-anak dipandang sebagai sumber modal utama ketika orang tua tidak lagi produktif, tingkat pengangguran cenderung memiliki lebih banyak anak. Untuk mencegah hal ini terjadi dimasa depan, pemerintah diharapkan tetap fokus mendidik masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang pengendalian angka kelahiran. Pemerintah harus terus memberikan pendidikan yang memadai sebagai investasi.
References
Ainy, H., Nurrochmah, S., & Katmawanti, S. (2019). Hubungan antara fertilitas, mortalitas, dan migrasi dengan laju pertumbuhan penduduk. Preventia?: The Indonesian Journal of Public Health, 4(1), 15.
Ariwangga, W. A., Susilo, S., Deffinika, I., & Soelistijo, D. (2022). Pengaruh pendapatan keluarga, tingkat pendidikan, dan usia kawin pertama terhadap fertilitas di Desa Mojosulur Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto. Jurnal Integrasi Dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial (JIHI3S), 2(11), 1063–1075. https://doi.org/10.17977/um063v2i11p1063-1075
Axelrad, H., Malul, M., & Luski, I. (2018). Unemployment among younger and older individuals: does conventional data about unemployment tell us the whole story? Journal for Labour Market Research, 52(1). https://doi.org/10.1186/s12651-018-0237-9
Azizah, V. T. (2020). Faktor ekonomi dan sosial yang mempengaruhi fertilitas pada wanita pekerja sektor informal di Kota Malang. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 8(2).
Badan Pusat Stasistik. (2022).
Fertilitas. https://jakarta.bps.go.id/id/news/2022/12/14/820/apa-itu-fertilitas.html
Daeng, A., Hailuddin, & Rois, I. (2023). Dinamika kependudukan dalam aspek ekonomi dimasa pandemi Covid-19 di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Journal of Economics and Business, 9(2), 10–22.
https://doi.org/10.29303/ekonobis.v9i2.147
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. (2010). Konsep dan Definisi. https://dukcapil.acehjayakab.go.id/
Fahira, T. R. (2022). Hubungan antara pengetahuan kesehatan reproduksi dengan persiapan berkeluarga mahasiswa kesehatan masyarakat Universitas Airlangga Tahun 2021. Media Gizi Kesmas, 11(1), 182–190. https://doi.org/10.20473/mgk.v11i1.2022.182-190
Friera, A., Aulia, J., Silalahi, S. M., & Purba, B. (2024). Analisis pengaruh tingkat kelahiran dan jumlah penduduk terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara tahun 2018-2022. JALAKOTEK: Journal of Accounting Law Communication and Technology, 1(2), 497–505.
https://doi.org/10.57235/jalakotek.v1i2.2522
Grimbert, F., & Roring, A. P. (2024). Analisis penyebab penurunan angka kelahiran di Tiongkok 2017-2023. Multikultura, 3(3), 10–13.
https://doi.org/10.7454/multikultura.v3i3.1039
Gujarati, D. N. (2015). Dasar - dasar Ekonometrika. Salemba Empat.
Hadiyanto, F. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi fertilitas di Jawa Barat. Buletin Studi Ekonomi, 22(1), 34–42.
Hanum, N., Andiny, P. (2018). Pengaruh tingkat pendidikan, usia perkawinan pertama dan kematian bayi terhadap fertilitas di Kabupaten Aceh Timur. Jurnal Samudra Ekonomi dan Bisnis. 160–170.
Irfany, A. (2019). Analisis faktor yang mempengaruhi tingkat fertilitas di Desa LauDendang Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. Tunas Geografi, 7(2), 133. https://doi.org/10.24114/tgeo.v7i2.11675
Laksmi, N. L. P. P., & Yasa, I. G. W. M. (2021). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi kerja penduduk lanjut usia di Kabupaten Tabanan. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, 10(10), 4023-4050.
Mahdalena, M., Simanjuntak, P., &, & Nopeline, N. (2015). Analisis sektor basis dan potensi ekonomi di Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, Volume VI.
Mudana, I. W. E., & Purbadharmaja, I. B. P. (2024). Pengaruh upah minimum dan pertumbuhan ekonomi terhadap ketimpangan distribusi pendapatan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten/Kota Di Provinsi Bali. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP), 7(3), 9601–9612.
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jrpp/article/view/31044
Muhammad Taali, Triana Prihatinta, & Ardila Prihadyatama. (2021). Penuaan populasi dan dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi makro jangka panjang di Asia Timur. Manajemen, 1(2), 204–213.
https://doi.org/10.51903/manajemen.v1i2.140
Nazirah, S., & Hasmarini, M. I. (2024). Analisis Pengaruh Kemiskinan, Pengangguran, Upah Minimum, dan PDRB Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Provinsi Bali Pada Tahun 2018-2022. Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ), 5(2), 7543–7551.
Nurhayati, S. F., & Ulumudin, Y. I. (2023). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kelahiran di Jawa Tengah Tahun 2020. In Prosiding University Research Colloquium, (pp. 142-155).
Prayanti, N., Zulfanetti, Z., Junaidi, J., & Wahyuni, I. (2021). Faktor-faktor yang mempengaruhi fertilitas di Kampung Keluarga Berencana (KB) di Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari. Jurnal Paradigma Ekonomika, 16(3), 425–436. https://doi.org/10.22437/jpe.v16i3.12794
Rahmawati, D. (2022). Pengaruh faktor sosial ekonomi terhadap angka kelahiran di Jawa Tengah. Jurnal Ekonomi Dan Pembangunan Indonesia, 10(1), 45–56.
Rossanto Dwi Handoyo. (2020). Ekonom UNAIR paparkan 3 dampak angka kelahiran terus menurun di Negara Maju. Diakses dari. https://unair.ac.id/ekonom-unair-paparkan-3-dampak-angka-kelahiran-terus-menurun-di-negara-maju/
Sari, D. P., & Setiawan, B. (2021). Pengaruh upah minimum terhadap partisipasi kerja perempuan dan angka fertilitas di Bali. Junal Ekonomi Dan Pembangunan Daerah, 12,(1), 45–58.
Sinaga Lenaria, dkk. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat fertilitas di perdesaan. Jurnal Paradigma Ekonomika, 12.
Suartha I Nyoman. (2022). Faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi Kebijakan Publik. Jurnal Manajemen Publik, 2, 1–18.
Todaro, M. P., & Smith, S. C. (2003). Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga.
Tua, P. O., Kesehatan, T., Kesehatan, M., Universitas, M., & Maju, I. (2024). Pengaruh orang tua, tenaga kesehatan, guru, teman, motivasi pada pengetahuan kesehatan reproduksi. Jurnal Kesehatan. 8, 4104–4115.
Weeks, J. R. (2021). Population: An Introduction to Concepts and Issues (13th ed.). Cengage Learning.
https://doi.org/10.2307/2064921
WHO. (2004). Maternal Mortality Ratio (Per 100.000 Live Birth).
Yunifah, S., Retno Sugiharti, R., Ekonomi Pembangunan, J., & Negeri Tidar Kota Magelang, U. (2022). Determinan fertilitas di Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Paradigma Multidisipliner (JPM), 3(1).