Faktor Penentu Serapan Tenaga Kerja Sektor Industri Di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.37385/msej.v6i3.7780Keywords:
Sektor Industri Manufaktur, IMK, IB, Fixed Effects Model, Tenaga KerjaAbstract
Tenaga kerja memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi suatu negara, khususnya dalam sektor industri yang berkontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Meskipun industri pengolahan memberikan kontribusi terbesar terhadap PDB, terdapat dinamika jumlah tenaga kerja yang diserap oleh industri mikro dan kecil (IMK), dan industri besar (IB). Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi pengaruh nilai input, pengeluaran untuk pekerja, dan jumlah perusahaan terhadap penyerapan tenaga kerja IMK dan IB di 33 provinsi di Indonesia tahun 2015-2022 dengan menggunakan regresi data panel dengan pendekatan Fixed Effects Model (FEM). Ditemukan bahwa secara simultan, nilai input, pengeluaran untuk pekerja, dan jumlah perusahaan secara bersama-sama berpengaruh terhadap tenaga kerja IMK dan IB. Secara parsial, pengeluaran untuk pekerja dan jumlah perusahaan berpengaruh positif terhadap penyerapan tenaga kerja, sedangakan nilai input tidak berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja pada IMK dan IB. Pemerintah diharapkan untuk bekerja sama dengan pelaku usaha di sektor industri kecil, menengah, dan besar untuk membuka lapangan pekerjaan untuk mengurangi jumlah pengangguran. Selain itu, pekerja juga perlu terus meningkatkan keterampilan agar lebih menarik bagi perusahaan. Pemerintah juga diharapkan mampu merumuskan kebijakan yang mendukung dan menguntungkan bagi industri kecil dan menengah, seperti memberikan bantuan tunai atau pinjaman bagi pelaku UMKM agar dapat mengembangkan bisnis yang dijalankan
References
Al Rasyid, H., & Kusumawati, A. T. I. (2022). Pengaruh produk domestik regional bruto dan upah minimum kabupaten terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Bogor dari tahun 2010 - 2020. Owner: Riset & Jurnal Akuntansi, 6(4), 4167–4174. https://doi.org/10.33395/owner.v6i4.1157
Ali, M. S. B. M., & Wijayanti, A. K. (2019). Pengaruh upah, modal, teknologi dan produktivitas terhadap penyerapan tenaga kerja industri kecil percetakan di Sebatik. Jurnal Ekonomika, 10(1), 41–56. https://doi.org/10.35334/jek.v10i1.696
Asmara, G. D., Saleh, R., & Asmara, G. J. (2024). Pengaruh upah minimum terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia tahun 2015-2020. Journal of Advances in Accounting, Economics, and Management, 1(3), 1–11. https://doi.org/10.47134/aaem.v1i3.218
Duanmu, J. L., & Pittman, R. (2019). the Response of State-Owned Enterprises To Import Competition: Evidence From Chinese Manufacturing Firms. Annals of Public and Cooperative Economics, 90(4), 577–613. https://doi.org/10.1111/apce.12246
Febriani, S., Satrianto, A., & Nelonda, S. (2022). Analisis penyerapan tenaga kerja sektor industri manufaktur Besar dan sedang di Indonesia. Jurnal Kajian Ekonomi dan Pembangunan, 4(4), 93–100. https://doi.org/10.24036/jkep.v4i4.14065
Habibi, I., & Marta, J. (2023). Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah penyerapan tenaga kerja industri mikro kecil di Indonesia. Jurnal Kajian Ekonomi dan Pembangunan, 5(3), 61–72. https://doi.org/10.24036/jkep.v5i3.15287
Hafiz, E. A., & Haryatiningsih, R. (2021). Pengaruh PDRB , UMK , IPM terhadap penyerapan tenaga kerja Kabupaten/Kota Jawa Barat 2010-2020. Journal Riset Ilmu Ekonomi, 1(1), 55–65.
Hartono, D., Tampubolon, E. G., & Irvan, M. (2023). Pengaruh pembangunan dan pemberdayaan gender serta partisipasi angkatan kerja terhadap pertumbuhan ekonomi kabupaten/kota Provinsi Jawa Timur tahun 2014-2020. JABE (Journal of Applied Business and Economic), 9(4), 373–382. https://doi.org/10.30998/jabe.v9i4.17160
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI. (2021). Laporan kajian dampak pandemi Covid-19 terhadap ketenagakerjaan di Indonesia. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI, 69. https://www.ekon.go.id/source/publikasi/Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Ketenagakerjaan Indonesia.pdf
Leman, D., Rahman, M., & Ramadhan, M. H. (2022). Analisis metode C5.0 untuk penyediaan lapangan pekerjaan di Kelurahan Sidorejo Hilir. SATIN - Sains dan Teknologi Informasi, 8(2), 112–121. https://doi.org/10.33372/stn.v8i2.906
Lubis, C. K. S., Syahfitri, T. I., Muliana, R. S., Salsabila, P., Siregar, M. S., & Nugrahadi, E. W. (2025). Pengaruh jumlah perusahaan industri skala kecil, investasi PMDN dan nilai output Industri terhadap penyerapan tenaga kerja industri skala kecil di Indonesia. JALAKOTEK: Journal of Accounting Law Communication and Technology, 2(1), 765–776.
Maksin, M., Nuraliza, V., Melani, A. P., Agustin, Y., Mubaroq, A., Ridho, A., & Kristiyono, K. (2023). Evaluasi program Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja bidang industri melalui rencana strategi dalam efisiensi administrasi kepegawaian Kota Probolinggo. Jurnal Publik, 17(2), 126–140. https://doi.org/10.52434/jp.v17i02.264
Malta, A., & Ariusni, A. (2023). Pengaruh jumlah industri jumlah penduduk dan output terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri kecil di Indonesia. Jurnal Kajian Ekonomi Dan Pembangunan, 5(2), 41–48. https://doi.org/10.24036/jkep.v5i2.14856
Pradana, N. W., & Sumiyana, S. (2023). Analisis kebutuhan UMKM Indonesia dengan menggunakan pendekatan penalaran hierarki maslow secara organisasional. ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal, 11(3), 260-284. https://doi.org/10.22146/abis.v11i3.85988
Putri, A. A. D., Endang, & Mustofa, M. (2022). Pengaruh sektor pertanian dan industri pengolahan terhadap pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bojonegoro Tahun 2016-2020. JEMES – Jurnal Ekonomi Manajaemen dan Sosial, 5(2), 20-29.
Rahma, A. N., & Widodo, S. (2019). Peranan sektor industri pengolahan dalam perekonomian di Indonesia dengan pendekatan input output Tahun 2010-2016. Anggaran?: Jurnal Publikasi Ekonomi dan Akuntansi, 1(3), 1–23. https://doi.org/10.61132/anggaran.v2i3.762
Rahman, Z., Purnama, H. R., Nujum, S., & Syahnur, M. H. (2023). Wage rates, sales turnover, and working capital in Makassar’s culinary creative economy employment absorption. Migration Letters, 20(8), 1239–1253. https://doi.org/10.59670/ml.v20i8.5958
Rinawiyanti, E. D., & Lianto, B. (2019). Investigasi kapabilitas inovasi teknologi pada industri alas Kaki di Jawa Timur. INOBIS: Jurnal Inovasi Bisnis dan Manajemen Indonesia, 2(4), 597–613. https://doi.org/10.31842/jurnal-inobis.v2i4.115
Safitri, F. N., & Suhartono, E. (2024). Analyis of several factors affecting labor force absorption in East Jawa Province for the years 2017-2022. Jambura Equilibrium Journal, 6(1), 37–48. https://doi.org/10.37479
Setiawan, H., Kurniawan, B., Mutaqin, A. I. S., & Ferdinant, P. F. (2022). Identifikasi kebutuhan dan peluang pengembangan teknologi pada industri kecil menengah. Journal of Systems Engineering and Management, 1(1), 1–6. https://doi.org/10.36055/joseam.v1i1.17483
Simanjuntak, M., Yulmardi, Y., & Bhakti, A. (2018). Pengaruh PDRB sektor pertanian, nilai tukar petani dan investasi sektor pertanian terhadap penyerapan tenaga kerja sektor pertanian Provinsi Jambi. E-Jurnal Ekonomi Sumberdaya Dan Lingkungan, 7(1), 1–12. https://doi.org/10.22437/jels.v7i1.4783
Suharman, & Murti, H. W. (2019). Kajian Industri 4.0 untuk penerapannya di Indonesia. Jurnal Manajemen Industri dan Logistik, 3(1), 01–13. https://doi.org/10.30988/jmil.v3i1.59
Sulthana, Y. G., & Ariusni. (2024). Analisis penyerapan tenaga kerja pada industri besar dan sedang Di Sumatera Barat. Media Riset Ekonomi Pembangunan (MedREP), 1(2), 43–49.
Syamsuddin, N., Nelly, Rahmi, Saputra, D. H., Mulyono, S., Muhammad, Fuadi, Z., & Anwar. (2021). Pengaruh tingkat partisipasi tngkatan kerja dan pendidik terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Aceh. Jurnal Sosiohumaniora Kodepena: Information Center for Indonesian Social Sciences, 1(2), 29–47.
Wulandari, D., & Woyanti, N. (2023). Pengaruh pendidikan, upah minimum, dan kesempatan kerja sektor formal terhadap pengangguran terdidik di Provinsi Jawa Barat (2017-2021). BISECER (Business Economic Entrepreneurship), 6(2), 90–104. https://doi.org/10.61689/bisecer.v6i2.434
Yusufadz, A. C., & Rosyidin, A. (2022). Analisis penerapan artificial intelligence dan robotik pada industri manufaktur Indonesia dalam menghadapi Era Industri 4.0. Prosiding Seminar Nasional Teknologi (SNTI) IX 2022, 1(1), 227–232. https://journal.atim.ac.id/index.php/prosiding/article/view/330%0Ahttps://journal.atim.ac.id/index.php/prosiding/article/download/330/250