Perancangan Strategi Pemasaran Media Sosial Instagram Dalam Repositioning Brand Rumah Makan “Riung Panyaungan”
DOI:
https://doi.org/10.37385/msej.v4i2.1732Keywords:
pemasaran, media sosial, merek, instagramAbstract
Perkembangan teknologi membawa peningkatan terhadap penggunaan media sosial yang menjadi perhatian bagi suatu merek dalam merancang strategi pemasaran khususnya di media instagram. Adanya perubahan kondisi tersebut merubah perilaku konsumen, sehingga merek harus melakukan reposisi guna merubah value offering serta memperluas jangkauan. Rumah Makan Riung Panyaungan merupakan salah satu merek rumah makan tradisional sunda yang pengelolaan media sosial pemasarannya belum optimal. Maka perlu membuat strategi pemasaran media sosial menggunakancreative brief yang dirancang sesuai dengan riset dari observasi, wawancara dan survei pra- penelitian. Pengimplementasian creative brief menghasilkan konten media sosial dalam berbagai format seperti foto, video, desain grafis dan motion graphics. Selama dua bulan pengelolaan media Instagram, berhasil meningkatkan jumlah pengikut dari akun Instagram Riung Panyaungan sebanyak 117 pengikut. Selain itu, perolehan data account reached selama dua bulan mencapai 5146 akun yang berarti berhasil meningkatkan persentase sebesar 780% lebih banyak dibandingkan dengan dua bulan sebelumnya. Oleh karena itu, optimalisasi media instagram sebagai media pemasaran pada rumah makan tradisional harus diperhatikan. Sehingga dapat menciptakan repositioning brand bagi suatu rumah makan tradisional ketika menghadapi persaingan atau kompetisi dengan merek lain (competition), perubahan kemajuan teknologi yang mempengaruhi perubahan kebiasaan dan perilaku konsumen (change) dan krisis rencana pemasaran yang tidak sesuai pada masa mendatang (crisis).
References
Azizah, S. (2021). Peran Social Media Marketing Gabag Indonesia Dalam Mempertahankan Brand Equity Pada Pandemi Covid-19. Jurnal Komunikasi Profesional, 5(2). 173-183.
Digital 2022: Another Year Of Bumper Growth. (2022, Januari 26). Dipetik September 2022, dari We Are Social: https://wearesocial.com/au/blog/2022/01/digital-2022-another-year-of-bumper- growth/
Firmansyah, M. A (2020) Komunikasi Pemasaran. Qiara Media.
How Instagram Boosts Brands and Drives Sales. (2019, Februari 6). Dipetik September 2022 , dari Facebook.com: https://www.facebook.com/business/news/insights/how-instagram-boosts-brands-and-drives-sales
Morissan. (2008). Manajemen Media Penyiaran : Strategi Mengelola Radio & Televisi. Jakarta : Kencana.
Nugroho, T. A., & Azzahra, F. C. (2022, Maret). Pemanfaatan Instagram Sebagai Media Promosi Social Commerce Usaha Bro.do. Jurnal Pustaka Komunikasi, 5(1) : 136-149.
Philip Kotler, Hermawan Kartajaya, and I. S. (2017). Marketing 4.0.
Royle, J., & Laing, A. (2014). The Digital Marketing Skills Gap: Developing a Digital Marketer Model for the communication industries. International Journal of Information Management , 65–73.
Rumondang, A., Sudirman, A., Sitorus, S., Perdana, K. A., Melda, M., Sudarso, A., . . . Arif, N. F. (2020). Pemasaran Digital dan Perilaku Konsumen. 1. Yayasan Kita Menulis.
Safitri, A. W., Hafiar, H., & Puspitasari, L. (2019). Implementasi Repositioning Mal Revo Town. 5.
Tamara, F. S. (2019). Respon Konsumen di Surabaya Dalam Upaya Brand Repositioning Jamoe Iboe Natural Drink. 16.
Tasnim, Sudarso, A., Anggusti, M., Munthe, R. N., Tanjung, R., Mistriani, N., Setiawan, Y. B., Simantupang, S., Sari, O. H., Saragih, L., Purba, B., Sari, M., & Dewi, I. K. (2021). Komunikasi Pemasaran. Yayasan Kita Menulis.
Zahid, S., & Raja, M. N. (2014). Effect of Rebranding and Repositioning On Brand Equity Considering Brand Loyalty as a Mediating Variable. Journal of Business and Management (IOSR-JBM), 16.